AMBON, arikamedia.id – Festival Santa Claus di Kota Ambon tahun ini tidak hanya menghadirkan keceriaan Natal, tetapi juga mengedepankan nilai-nilai inklusivitas anak dan pemberdayaan ekonomi kreatif.
“Kalau teman-teman menilai kegiatan ini sukses, syukur Alhamdulillah. Tapi yang terpenting adalah penilaian dari masyarakat,” ujar Kadis Pariwisata Kota Ambon, Christian Tukloy di Pattimura Park, Selasa, (2/12/2025).
Ia mengakui bahwa persiapan acara ini cukup singkat, namun berkat kerja keras dan kolaborasi, semuanya berjalan lancar.
Tukloy menyoroti pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, baik internal dinas maupun mitra kerja, dalam menyukseskan acara ini. Lebih dari sekadar figur Santa Claus, festival ini bertujuan untuk menonjolkan nilai inklusivitas anak.
“Kami menciptakan ruang bagi sekitar 600 anak untuk berinteraksi dan merasakan kebersamaan,” jelas Tukloy.
Selain itu, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Ambon mengubah citra Santa Claus yang menakutkan menjadi sosok yang ramah dan menyenangkan bagi anak-anak. Festival ini juga menjadi wadah bagi UMKM untuk mempromosikan produk mereka.sebanyak 70 UMKM berpartisipasi dalam acara ini, meskipun pendaftar mencapai lebih dari 200 pelaku usaha.










