Link Banner
BeritaNasionalOlahragaPROFILEUtama

Ellyas Pical: Harus Yakin Bisa Menang, Kalau Tidak Pulang Kampung Saja

180
×

Ellyas Pical: Harus Yakin Bisa Menang, Kalau Tidak Pulang Kampung Saja

Sebarkan artikel ini
Link Banner

Apakah itu awal mulanya Bang Elly tertarik menjadi petinju?

Sejak kecil saya memang bercita-cita jadi petinju. Dan itu terwujud karena Paman melihat saya sering berkelahi dan mengajak latihan tinju. Om saya bertanya, ‘kamu mau jadi petinju kah seng?’ Orang Ambon ngomong begitu. Ya sudah, boleh Om kata saya.

Kata Om saya, nanti kita bikin sasana kecil di pinggir laut untuk latihan. Sejak itu saya latihan tinju bersama Om dengan peralatan sederhana.

Sejak latihan tinju apakah Bang Elly tak lagi turun ke laut?

Tetap ke laut. Habis latihan saya mulai turun ke laut menyelam. Suatu Ketika saat menyelam, ada yang meledakkan bom ikan dekat saya. Karena nggak tahu ada bom saya kaget, telinga saya hancur.

Baca Juga  Wagub Jabar: Nilai-nilai Pramuka Relevan untuk Jadi Panduan Hidup

Syukur ada saudara yang menyelamatkan saya dan membawa pulang ke rumah. Sampai sekarang pendengaran saya terganggu akibat kena bom ikan itu.

Setelah kejadian itu Bang Elly masih menyelam?

Saya sudah enggak lagi, stop. Waktu saya kemudian dihabiskan buat latihan tinju. Om bilang, kalau kamu mau jadi juara harus latihan betul-betul, serius dan disiplin. Jadi saya latihan, Om kasih latihan saya setiap hari.

Awal-awal latihan tinju itu umur berapa?

Masih kecil, mungkin umur 10 tahun. Umur 14 tahun baru saya mulai ikut-ikut pertandingan di daerah dan jadi juara.

Link Banner
Link Banner
Link Banner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Tempo melihat dokumen hasil uji laboratorium bernomor SHA03-25091211-FX-01CnEnR1. Weipu menganalisis sampel dengan tiga metode, yaitu fourier transform infrared spectrometer (FTIR), gas chromatography mass spectrometry (GC-MS), dan nuclear magnetic…