Dan Tuhan yang bersama B bukan tuhan yang kamong ciptakan versi kamong. Salam dari petarung tunggal yang dibantai oleh gerombolan Laki2 pecundang…
Dalam menafsirkan isi postingan ibu Mauren, Rizki Gunawan menjelaskan Hermeneutika gramatikal teori Friedrich Schleiermacher, menjadi metode yang cukup relevan jika dikaitkan dalam menafsir postingan Ibu Mauren.
Diungkapkan, Hermeneutika gramatikal adalah proses penafsiran yang didasarkan pada analisis kebahasaan yang digunakan oleh pengarang dalam sebuah teks. Secara etimologis, hermeneutika gramatikal berarti seni memahami sesuai dengan tata bahasa.
“Kita harus melakukan analisis sintagmatis, dan memperhatikan hubungan antara bagian-bagian dan keseluruhan. Dalam hermenetika kita mencoba menggambarkan makna secara eksistensial dalam situasi postingan itu ditulis,” katanya di Ambon, Senin (16/12/24).
Yang dimaksud dalam postingan tersebut, “Tuhan versi kamong tuhan yang lemah” (dapat dimaknai konteks bahasa tersebut maksudnya adalah iman kamong terhadap tuhan lemah sehingga kamong pake cara curang untuk singkirkan orang lain demi kamong isi perut).
Sambung Rizky Disini justru kami mempertanyakan keterangan ahli saudara Happy Lelapary justru memplintir postingan tersebut justru menghina nama baik tuhan. Kami menduga beliau dalam keadaan kurang sehat dalam memberikan keterangan ahlinya.