Apa kata OJK?
Dalam kasus tersebut, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga memastikan akan terus mengusut dan tak berhenti hanya di pegawai BEI saja.
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, skandal tersebut boleh dikecualikan atau dilindungi pihak lain maupun pejabat bursa yang terlibat dalam kasus ini.
“Hal ini menunjukkan tak ada tempat untuk [orang[ yang merusak integritas bursa yang memicu risiko sangan besar. Kami akan melakukan langkah-langkah lebih lanjut untuk mendalami hal ini,” kata Mahendra
Selain BEI, Mahendra juga memastikan akan turut mencari oknum internal OJK, yang diduga turut bersekongkol dan bekerja sama oleh para oknum tersebut.
Itu dilakukan dengan melakukan audit internal.
Meski demikian, hingga saat ini, otoritasnya masih belum menemukan ukti aliran uang gratifikasi.
Namun, dia memastikan proses audit tidak berhenti sampai di situ. Pasalnya, bisa saja, meski gratifikasi tidak dalam bentuk uang, tapi melainkan dalam bentuk yang lain.
“Kami sedang mendalaminya dan melakukan audit terhadap kemungkinan itu [gratifikasi],” katanya.
Hal Ini yang terus pihaknya lakukan di segala lini. Jika ada hal yang tidak tepat dan terbukti jadi pelanggaran, maka pihaknya akan sampaikan secara terbuka dan transparan kepada publik untuk menjaga akuntabilitas dan kredibilitas.