Karier profesional Spence dimulai di Middlesbrough sebelum bergabung dengan Tottenham pada 2022. Meski sempat kesulitan menembus tim utama dan harus dipinjamkan ke beberapa klub, ia akhirnya mampu menunjukkan kualitasnya. Bahkan musim lalu, ia ikut mengantar Spurs menjuarai final Liga Europa.
Langkahnya masuk ke tim senior Inggris disebut sebagai titik balik besar. Yunus Lunat, pelatih akar rumput sekaligus mantan ketua dewan penasihat kesetaraan ras FA, menilai pencapaian ini sudah lama dinantikan. “Sayangnya, butuh waktu hingga 2025 bagi seorang Muslim bisa bermain untuk Inggris. Selama ini Muslim kurang mendapat kesempatan dan panutan bagi pemain muda untuk diteladani,” kata Lunat kepada BBC.
Bagi Spence sendiri, debut tersebut sangat emosional. “Apa pun agamamu, percayalah kepada Tuhan. Hari ini terasa begitu spesial bagi saya karena perjalanan saya tidaklah mudah. Tapi sekarang saya resmi menjadi pemain timnas Inggris dan saya benar-benar bahagia,” ujarnya, dilansir dari TimesIndonesia. (*)










