AMBON, arikamedia.id – Badan Riset Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Ambon siap memainkan peran aktif sebagai bagian dari kontribusi organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan di Kota Ambon.
Sinergi antara pemerintah daerah dan elemen mahasiswa sangat penting, terutama dalam mendorong lahirnya kebijakan publik yang berbasis data dan partisipatif.
Direktur Badan Riset IMM Kota Ambon, Basyir Tuhepaly, menegaskan komitmen lembaganya untuk menjadi mitra strategis Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dalam mendukung pembangunan daerah berbasis riset dan data.
“Kami siap hadir sebagai mitra pemerintah, memberikan sumbangsih melalui kajian ilmiah dan riset-riset yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan arah kebijakan kota,” ujarnya, Jumat, (08/08/25).
Ditambahkan, bahwa peran mahasiswa tidak hanya sebagai agen perubahan, tapi juga mitra kritis yang konstruktif. Badan Riset IMM akan mengambil peran strategis itu.
Menurutnya, IMM Kota Ambon, melalui Badan Risetnya, berencana untuk melakukan berbagai kajian di bidang sosial, ekonomi, pendidikan, dan lingkungan, serta membuka ruang kolaborasi dengan stakeholder lainnya.
“Langkah ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara pemuda, khususnya mahasiswa, dengan pemerintah kota, guna bersama-sama membangun Ambon yang lebih baik dan berkemajuan,” tutupnya. (AM-29).
