Bidang Pemasaran Mancanegara Kemenparekraf selalu menyebutkan, sebuah acara itu adalah wahana yang sangat efektif untuk memperkenalkan destinasi. Musik, festival, karnaval, apa pun itu bisa lihat dari dua dampak, langsung dan tidak langsung. Untuk mendatangkan wisatawan, dampak tidak langsungnya jauh lebih besar.
Dampak langsungnya terasa terhadap turis yang memang telah berada di Indonesia dan memang sengaja mengunjungi Indonesia khusus untuk sebuah festival musik. Dampak tidak langsungnya, mereka yang belum berkunjung ke Indonesia akan mendengar tentang acara itu dan berkunjung saat ia kembali digelar.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno dalam satu kesempatan mengatakan, ia berharap ke depan semakin banyak kolaborasi antara pemerintah dengan swasta untuk melaksanakan berbagai kegiatan guna menggerakkan industri pariwisata dan ekonomi kreatif.
Secara ekonomi, ada banyak pihak yang terlibat dalam acara mulai dari pelaku ekonomi kreatif, kuliner, fashion, dan lain sebagainya. Apalagi, kata Sandi, berdasarkan data kunjungan wisatawan, tercatat 10 – 14 persen dari total wisatawan nasional berada di segmen musik.
Sementara dari aspek promosi dan strategi komunikasi, dukungan pemerintah terhadap aktivitas musik juga sesuai dengan konsep musik sebagai bagian dari kampanye public relations (PR). Menulis riset dari riset Lia Nurlita bertajuk Pengaruh Event Music in The Park Terhadap Pembentukan Brand Image pada Pengunjung Bintaro Jaya Xchange Mall (2019). Acara musik berpengaruh positif dan signifikan terhadap pembentukan reputasi atau brand image sebuah objek atau lokasi wisata.