5. Komitmen Polda Maluku untuk menjunjung asas persamaan di hadapan hukum dan menghentikan segala bentuk kriminalisasi terhadap aktivis dan masyarakat sipil.
6. Aliansi Rakyat Maluku akan terus melakukan langkah-langkah hukum, advokasi, dan mobilisasi massa sebagai bentuk perlawanan konstitusional jika poin-poin tersebut tidak dijalankan.
Pakta ini disepakati sebagai bentuk komitmen antara Aliansi Rakyat Maluku, Polda Maluku, serta DPRD Provinsi Maluku, dan akan dievaluasi secara berkala demi kepentingan masyarakat Maluku.
Aksi berlangsung kondusif di bawah pengawasan ketat aparat keamanan hingga siang hari.
Sementara Polda Maluku sendiri menerjunkan 735 personel gabungan dari unsur TNI-Polri untuk mengamankan jalannya aksi.
Kapolda Maluku, Irjen Pol Dadang Hartanto, secara langsung menemui massa aksi.
Ia menyampaikan komitmennya untuk mendengar dan menindaklanjuti aspirasi para mahasiswa.
“Saya hadir di sini untuk duduk bersama adik-adik, mendengar langsung aspirasi yang disampaikan,” kata Kapolda .
Dirinya berharap aksi tersebut membawa kemajuan, terutama di bumi raja-raja yang sama-sama dicintai. (AM-18)