AMBON, arikamedia.id – Anggota Komisi III DPRD Kota Ambon, Swenly Hursepuny, menyuarakan keprihatinan atas krisis air bersih yang melanda Kecamatan Leitimur Selatan.
Permintaan ini disampaikan setelah DPRD dan Pemkot Ambon menyetujui kucuran dana sebesar Rp2,25 miliar kepada Perumdam Tirta Yapono, namun ia merasa bahwa wilayah Leitimur Selatan belum mendapatkan perhatian yang cukup.
“Apa yang menjadi keputusan tadi kita setuju terkait kucuran dana Rp2,25 miliar dari Pemkot ke Tirta Yapono.tapi saya sebagai perwakilan dari Leitimur Selatan minta keadilan bagi masyarakat di sana. Kalau memang Tirta Yapono belum menjangkau wilayah kami, pemerintah kota harus melihat langsung pembangunan air bersih di Leitimur Selatan,” tegasnya di DPRD Kota Ambon, Kamis, (06/11/2025).
Ia menjelaskan bahwa hingga kini, dana yang disalurkan melalui Tirta Yapono belum mencakup kebutuhan air bersih di Leitimur Selatan.
Untuk itu wakil rakyat ini meminta Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, agar menaruh perhatian lebih terhadap kondisi tersebut.
“Kami mohon agar setiap tahun ada alokasi khusus bagi masyarakat pengguna air bersih di setiap kampung di Leitimur Selatan. jangan menutup mata, dan jangan menganaktirikan masyarakat di sana,” ujarnya.












