Sementara medali perunggu diraih oleh atlet Kempo Maluku atas nama Sifra Stien Sasabone yang bermain di Randori Puteri kelas 70 kg.
Sifra mengalami kekalahan di babak Semifinal dari atlet Kempo asal Provinsi Bali Anak, Agung Galih Kencana dengan keputusan Yosikaci poin 5:0.
Manager Tim Kempo Maluku, Minsen Tenine kepada media menjalaskan, perjuangan kontingen Maluku khususnya untuk Cabor Kempo merupakan berkah yang patut disyukuri, karena apa yang diraih saat ini tidak pernah dibayangkan sebelumnya.
“Puji Tuhan hasil 3 medali emas dan 1 medali perunggu cukup membanggakan. Kami datang dengan kepercayan diri yang tinggi meskipun dari sisi kesiapan cukup terbatas. Ini menjadi arena kembangkitan Cabor Kempo Maluku,” pungkasnya.
Ia menambahkan dari 9 atlet Kempo yang ikut dalam ajang bergengsi ini, Kontingen Maluku patut berbagga karena pulang dengan memboyong 4 medali.
Sampai hari ke-9 PON Beladiri yang digelar di GOR Kaliputu Kudus Jawa Tengah, Maluku sudah meraih total enam medali. Dan mulai besok 22 Oktober 2025 akan dimulai dengan Cabor Karate dan Wushu yang sudah tiba di Kabupate Kudus (*)